• Virus QVO6



    BAB I
    Pendahuluan
    1.1  Latar Belakang Masalah
    Kata virus pasti sudah tidak asing lagi di dunia kita. Virus dapat berupa virus biologis maupun virus digital.
    Dalam dunia IT, virus berkembang dengan pesat berbanding lurus dengan kemajuan teknologi dunia. Berbagai macam virus telah diciptakan dari yang bertujuan untuk usil, hingga sengaja diciptakan untuk kejahatan tertentu.
    Tak terkecuali pengguna PC biasa pasti pernah menjumpai hal ini, virus. Pada beberapa kasus, virus yang sering dijumpai para pelajar adalah virus yang dapat memanipulasi file seperti, menyembunyikan file, menggandakan file, hingga mengubahnya menjadi ekstensi lain.
    Banyak virus dapat dihilangkan dengan menggunakan anti-virus. Meskipun user dapat menghapus virus itu secara manual, tapi anti-virus menawarkan sistem penghapusan virus secara otomatis, sehingga kita tidak perlu mengetahui bagaimana cara menghilangkan sebuah virus tertentu.
    Lalu bagaimana dengan virus yang tidak bisa dihilangkan dengan antivirus, atau dengan kata lain, virus ini tidak bisa di-detect oleh anti virus?
    Dalam makalah ini, penulis akan membahas tentang salah satu virus tersebut, yaitu QVO6.
    1.2  Rumusan Masalah
    Berdasakan latar belakang masalah yang telah disampaikan, maka penulis menyampaikan beberapa rumusan masalah sebagai berikut :
    a.       Apa itu QVO6?
    b.      Bagaimana cara QVO6 bekerja?
    c.       Apa saja akibat yang disebabkan oleh QVO6?
    d.      Bagaimana cara mengatasi dan menghilangkan QVO6?
    1.3  Tujuan Penulisan
    Melalui penulisan makalah ini, penulis berharap pembaca dapat mengenal lebih dalam tentang QVO6 dan pembaca dapat mengatasi kendala jika menghadapi QVO6.
    BAB II
    Pembahasan
    2.1 Virus Hijaker
                Sebalum membahas tentang virus hijaker, penulis akan memperkenalkan dahulu tentang virus. Apa itu virus?
                Menurut Fred Cohen, “A Computer virus is a program that can infect other programs by modifying them to include a slighty altered copy of itself. A virus can spread throughout a computer system or network using the authorization of every user using it to infect their programs. Every programs that gets infected can also act as a virus that infection grows.
                Dengan demikian, virus merupakan program yang dapat menginfeksi program lain dengan cara memodifikasi program tersebut untuk memasukkan sedikit (kode) penggandaannya. Sebuah virus dapat menyebar melalui sistem komputer atau network dengan menggunakan hak otoritas setiap user komputer untuk menginfeksi program lain. Setiap program yang telah terinfeksi dapat menjadi virus baru, sehingga dapat menyebarkan infeksi.
                Fred Cohen adalah orang yang pertama kali menggunakan istilah virus, pada tahun 1984 di Amerika Serikat. Istilah virus digunakan karena program tersebut memiliki kesamaan dengan istilah virus yang digunakan dalam bidang biologi.
                Virus pada dasarnya adalah sebuah program biasa, tapi virus dibuat untuk menginfeksi, menulari, memodifikasi, memanipulasi, bahkan merusak program lainnya.
                Browser hijacker dapat dikategorikan sebagai virus karena menumpang pada sistem (browser) dan dapat melakukan duplikasi untuk menginfeksi sistem lain. Beberapa orang menyadari bahwa browser hijacker adalah bentuk dari program malware. Browser hijacker dapat menyebabkan masalah besar pada fungsi komputer dengan cara mengubah settingan browser.
                Browser hijaker mengubah halaman error dan halaman pencarian, lalu mengarahkan menuju halaman tujuan yang telah di setting. Hal ini biasanya dilakukan untuk tujuan pemasaran sebuah search engine. Bahkan sebuah browser hijacker dapat mengarhkan secara paksa jika kita mengunjungi sebuah alamat yang sering kita kunjungi.

    2.2 QVO6
                QVO6 (qvo6.com) adalah sebuah search engine yang bekerja dengan menyelinap ke browser, yang menjadi hak milik sebuah perusahaan yang juga mempunyai website portaldosites.com. Sama seperti situs ini, qvo6 berpromosi dengan cara yang tidak sah. Setelah beberapa penelitian kecil, situs ini dinyatakan mirip dengan browser hijacker, karena tidak meminta persetujuan user untuk masuk ke dalam sistem.

    2.3 Cara Kerja QVO6
                Biasanya virus qvo6 menyisipkan diri bersama dengan aplikasi atau data gratis dari internet. Jika kita menginstal program tersebut, kita biasanya setuju bila program ini mengubah settingan browser kita. Dengan cara ini virus qvo6 ikut ter-instal.
                Setelah proses instalasi selesai, qvo6 mungkin tidak langsung muncul. Namun ketika kita membuka browser, kita akan diarahkan otomatis ke alamat http://Qvo6.com/. Sebuah browser dapat disetting untuk langsung membuka sebuah alamat. Namun jika kita me-reset settingan ini, kita tetap akan diarahkan ke situs tadi.
                Mungkin bisa terlintas dalam pikiran kita bahwa sistem komputer kita terinfeksi sebuah virus. Namun jika kita scan komputer kita, http://Qvo6.com/ akan tetap menjadi alamat default pada browser kita, dan tidak ada virus terdeteksi. Hal ini terjadi karena virus qvo6 sudah tidak melakukan prosesnya, tetapi telah mengubah settingan pada browser.
                Bukan melalui settingan yang kita jumpai di option pada browser kita, tetapi qvo6 mengubah settingan shortcut browser kita. Sehingga hal demikian tidak dapat terdeteksi oleh antivirus.
                Berikut adalah contoh settingan yang ada pada shortcut browser : "C:\Program Files(x86)\Opera\opera.exe"http://www.qvo6.com/?utm_source=b&utm_medium=amt&from=amt&uid=WDCXWD5000BPVT-80HXZT1_WD-WX21A21D5396D53
    96&ts=1372366140
                Tulisan seperti ini dapat kita jumpai dalam Properties di shortcut browser, pada tab Shortcut dan bagian target.



    2.4 Akibat yang Disebabkan QVO6
                Hampir sama seperti browser hijacker lainnya, qvo6 menyebabkan gangguan sistem seperti hal – hal berikut ini :
    Ø  QVO6 dapat mengarahkan pada website berbahaya dengan banyaknya pop – up dengan maksud mengganggu anda dan membuat anda berhenti bekerja dengan kompuer anda.
    Ø  QVO6 dapat memperlambat kinerja koputer, bahkan dapat mematikan komputer secara mendadak dan secara paksa.
    Ø  QVO6 dapat membawa lebih banyak virus yang tidak diinginkan.
    Ø QVO6 dapat membantu penjahat dalam dunia maya untuk melacak anda secara online dan mendapatkan data – data pribadi anda.
    Ø   QVO6 bisa mengubah setting DNS secara default dan mencegah anda menuju situs favorit anda.
    Ø  QVO6 dapat mengubah homepage, search engine dan bookmarks yang sudah di-default.

    2.5 Mengatasi dan Menghilangkan QVO6
    a. Menghilangkan QVO6
                Setelah kita mengetahui cara kerja qvo6, tentu kita dapat menghilangkan virus ini dengan mudah. Namun tidak ada salahnya jika kita mempertimbangkan hal –hal berikut ini :
    - Uninstall qvo6 melalui control panel.
    - Scan komputer anda dengan antivirus terbaru.
    - Mengganti settingan yang ada di browser, seperti homepage, default start page.
                            Dan cara yang terahir adalah mengubah target pada shortcut browser kita. Dengan contoh tadi, yang semula target browsernya adalah "C:\Program Files(x86)\Opera\opera.exe"http://www.qvo6.com/?utm_source=b&utm_medium=amt&from=amt&uid=WDCXWD5000BPVT-80HXZT1_WD-WX21A21D5396D5396&ts=1372366140 kita ganti dengan alamat browser kita tanpa embel – embel apapun seperti "C:\Program Files(x86)\Opera\opera.exe".

    b. Mengatasi QVO6
                Telah diutarakan bahwa qvo6 menginfeksi browser melalui aplikasi atau data gratis dari internet. Yang bisa kita lakukan untuk mencegah penularan qvo6 adalah dengan berhati – hati terhadap program atau data yang kita download dari internet, dan juga berhati – hati jika sebuah program meminta izin untuk mengubah settingan tertentu.























0 komentar:

Posting Komentar